BEASISWA PENDIDIKAN BUMI

Menjelang 100 tahun peringatan sumpah pemuda, tepatnya pada tahun 2028. Kita sedang mengalami fase puncak bonus demografi. Apa itu bonus demografi? Bonus demografi yaitu dimana usia produktif usia 16 – 60 tahun jumlahnya lebih banyak daripada usia non produktif dengan persentase 100:30 atau 44 anak dan lansia (usia non produktif) akan ditanggung oleh 100 pekerja (usia produktif).

Tentunya ini akan menjadi hal yang positif bagi bangsa Indonesia, contoh saja korea selatan dan singapure yang berhasil memaksimalkan bonus demografi. Salah satu dari enam (6) indikatornya yaitu pendidikan bermutu yang menunjang dunia karir ataupun bisnis. Namun, masalahnya hasil research dari Korn Ferry menyebutkan bahwa pada tahun 2030, dunia akan menghadapi fenomena Global Talent Crunch, yaitu fenomena dunia kekurangan talenta yang diprediksi mencapai 85 juta lapangan kerja tak terisi, termasuk di Indonesia, karena apa? Karena anak muda memiliki keterbatasan dalam memiliki ketearampilan kompetensi masa depan.

Kalau kita semua bisa menjawab tantangan bonus demogafi dan fenomena global talent crunch. Maka mari kita sambut fase economy green job di tahun 2026 yang membuka 4,4 juta lapangan kerja di bidang energi terbarukan, juga 9 juta lapangan kerja untuk digital talenta. Artinya, 15 tahun ke depan perlu ada 900.000 talenta muda yang siap berkarir ataupun berbisnis untuk mengisi lapangan kerja baru.

Melalui Beasiswa Pendidikan BUMI, kami memberikan beasiswa berupa penghargaan beasiswa tunai, training serta mentoring untuk mempersiapkan para talenta muda menuju era bonus demografi demi mewujdukan Indonesia Generasi Emas 2045.

Anda sudah siap bergabung?

Tunggu informasi pendaftarannya di bulan September 2023 !